Senin, 18 April 2011

Pengantar pariwisata

Pariwisata berasal dari bahasa sansekerta. Pari yaitu banyak, berkali-kali, lengkap. Wisata yaitu perjalanan, bepergian.
            Pariwisata = Tourism (Inggris) = Tourisme (Belanda)
Pariwisata ialah suatu perjalanan yang dilakukan berkali-kali dari tempat satu ketempat yang lain.
Beberapa istilah etimologi :
a.       Wisata ialah perjalanan.
·         Wisatawan ialah orang yang melakukan perjalanan (traveler)
b.      Pariwisata ialah perjalanan wisata yang dilakukan dari satu tempat ketempat yang lain (tour).
c.       Pariwisatawan ialah orang yang melakukan perjalanan wisata (tourist).
d.      Kepariwisataan ialah segala aspek yang berkaitan dengan pariwisata (tourism).
Ketetapan MPR SI-II tahun 1960 tentang kepariwisataan :
Suatu cara untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam memberi hiburan rohani dan jasmani setelah beberapa waktu bekerja serta mempunyai modal untuk melihat-melihat daerah lain.
Undang-undang Kepariwisataan no 9 tahun 1990 yaitu :
Wisata adalah kegiatan perjalanan atau sebagian dari kegiatan tersebut dilakukan :
·         Wisata adalah kegiatan perjalanan atau sebagian dari kegiatan tersebut dilakukan secara sukarela serta bersifat sementara untuk menikmati objek.
·         Pariwisata adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan wisata dan daya tarik wisata. Termasuk pengusahaan objek dan daya tarik wisata serta usaha-usaha yang terkait dibidang tersebut.
1.      Macam-macam Industri Pariwisata.
Untuk mengklasifikasikan macam-macam pariwisata, berikut ini tinjauan pariwisata yang digolongkan menjadi beberapa macam :
1)      Pariwisata menurut letak geografis
a.       Pariwisata local (local tourism) adalah pariwisata setempat dengan ruang lingkup yang terbatas pada tempat-tempat tertentu saja. Contoh : Kepariwisataan di Bandung, Denpasar, Padang, dsb.
b.      Pariwisata regional (regional tourism) adalah kegiatan keperiwisataan yang berkembang di suatu wilayah (regional) yang meliputi beberapa pariwisata local, contoh Bali, Sumatera Barat, Jawa Tengah, Irian Jaya dsb.
c.       Pariwisata Nasional (national tourism) adalah lingkup kepariwisataan yang berkembang dalam satu Negara.
d.      Pariwisata regional Internasional (regional internasional tourism) adalah kegiatan kepariwisataan yang berkembang di suatu wilayah yang merupakan gabungan dari beberapa negara yang berdekatan. Contoh : ASEAN.
e.       Pariwisata Internasional (regional internasional tourism) adalah kegiatan pariwisata yang berkembang dengan lingkup diseluruh Negara dunia.

2)      Pariwisata menurut tujuan perjalanan
a.       Pariwisata bisnis (business tourism) ialah jenis pariwisata dengan orang-orang yang melakukan perjalanan wisata terdiri dari orang-orang yang bertujuan untuk dagang atau berhubungan dengan pekerjaan. Contoh : kongres, seminar, dan lain-lain.
b.      Vocational tourism ialah kegiatan pariwisata dengan orang-orang yang melakukan perjalanan wisata dengan tujuan untuk berlibur atau memanfaatkan waktu libur.

3)      Pariwisata menurut waktu berkunjung
a.       Seasonal tourism ialah jenis pariwisata yang kegiatannya berlangsung pada musim-musim tertentu.
b.      Occational tourism ialah kegiatan pariwisata yang diselenggarakan dengan mengkaitkan kejadian atau event tertenu, seperti galungan dan kuningan di Bali, sekaten di Yogyakarta.

4)      Pariwisata menurut obyeknya
a.       Cultural tourism adalah jenis pariwisata yang disebabkan adanya daya tarik seni dan budaya disuatu daerah. Contoh : peninggalan nenek moyang, benda-benda kuno.
b.      Recuperational tourism adalah orang-orang yang melakukan perjalanan wisata bertujuan untuk penyembuhan suatu penyakit.
c.       Commercial tourism adalah perjalanan yang dikaitkan dengan kegiatan perdagangan. Contoh : expo, fair.
d.      Political tourism adalah suatu perjalanan yang dilakukan dengan tujuan untuk melihat atau menyaksikan pariwisata atau kejadian yang berhubungan dengan kegiatan suatu negara.
e.       Sport tourism adalah jenis kegiatan pariwisata dengan tujuan untuk menyaksikan suatu pesta olahraga yang diselenggarakan di suatu tempat.
f.       Social tourism adalah pariwisata yang berdiri sendiri ( tidak mencari keuntungan.

5)      Pariwisata menurut jumlah orang yang melakukan perjalanan
a.       Individual tourism adalah perjalanan yang dilakukan oleh seorang atau sekeluarga yang menyelenggarakan perjalanan bersama.
b.      Group tourism adalah jenis pariwisata yang dilakukan oleh sekelompok orang yang bergabung dalam satu rombongan dengan tujuan yang sama.

6)      Pariwisata menurut alat pengangkutan yang digunakan
a.       Land tourism adalah jenis pariwisata yang didalam melaksanakan kegiatannya menggunakan kendaraan darat seperti bus, kereta api, mobil pribadi, dan lain-lain.
b.      Sea or river tourism yaitu kegiatan pariwisata yang menggunakan sarana transportasi udara seperti pesawat terbang, helicopter dan lain-lain.

7)      Pariwisata menurut umur yang melakukan perjalanan
a.       Youth tourism atau wisata remaja ialah kegiatan pariwisata yang dikembangkan bagi para remaja dan pada umumnya dengan harga murah.
b.      Adult tourism ialah  kegiatan pariwisata yang dilakukan oleh orang-orang yang berusia lanjut.

8)      Pariwisata menurut jenis kelamin
a.       Masculine tourism ialah jenis pariwisata yang dilakukan oleh orang pria saja.
b.      Feminne tourism ialah jenis pariwisata yang dilakukan oleh kaum wanita.
2.      Usaha Wisata Terkini
Berikut ini adalah contoh-contoh usaha yang bergerak dalam bidang pariwisata yaitu :
1)      Travel agent dan tour operator yaitu perusahaan yang memberikan informasi dan advis, melakukan reservasi, mengurus tiket dan voucher, pengurus dokumen perjalanan serta menyelenggarakan perjalanan wisata.
2)      Perusahaan transportasi yaitu suatu perusahaan yang menyediakan jasa tarnsportasi baik darat, laut dan udara.
3)      Souvenir shop, tempat wisatawan berbelanja oleh-oleh atau cendramata.
4)      Perusahaan lain yang berkaitan dengan kepariwisataan, contoh : studiofoto, bank, kantor pos.
5)      Hotel tempat wisatawan menginap.
6)      Restourant/bar tempat wisatawan.

Dampak Pariwisata Terhadap Budaya Daerah
1.      Dampak Positif
·         Menambah kesempatan kerja dan berusaha.
·         Menambah pemasukan atau pendapatan daerah.
·         Menambah devisa negara .
·         Merangsang pertumbuhan kebudayaan.
·         Menunjang percepatan pembangunan.

2.      Dampak Negatif
·         Rusaknya lingkungan hidup misalnya ulah tangan yang tidak bertangggung jawab.
·         Hilangnya benda-benda kuno bersejarah.
·         Berubahnya makna dan tujuan penyelenggaraan upacara dan kebudayaan tradisional/kearah komersil.
·         Berkembangnya bursa seks, khususnya di kota-kota besar sehingga menyebarnya penyakit kelamin.
·         Menurunnya ciri-ciri budaya bangsa karena pengaruh budaya barat.
·         Serta pengaruh lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar